Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Materi : Norma Agama Dan Contoh Contohnya

NORMA AGAMA

Norma atau kaidah adalah ketentuan yang mengatur tingkah laku manusia dalam kehidupan bermasyarakat. Ketentuan itu mengikat setiap orang dalam lingkungan tersebut, artinya semua orang di area itu harus menaati norma yang berlaku. Dibalik ketentuan itu, terdapat nilai yang menjadi landasan tingkah laku manusia. Sehingga norma merupakan unsur luar dari suatu ketentuan yang mengatur tingkah laku semua orang dalam masyarakat, sedangkan nilai merupakan unsur di dalamnya/unsur kejiwaan dibalik ketentuan yang mengatur tingkat laku itu.
Norma Agama adalah ketentuan hidup yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Isinya berupa perintah-perintah, ajaran, dan larangan. Norma agama berasal dari wahyu Tuhan dan mempunyai nilai yang fundamental yang mewarnai macam-macam norma yang lain, seperti norma kesopanan, norma susila, dan norma hukum.
Secara Umum, Norma Agama adalah peraturan atau petujunjuk hidup yang berisi perintah-perintah, larangan-larangan, dan anjuran-ajuran yang berasal dari Tuhan. Norma agama bersumber dari Tuhan yang dimuat dalam kitab suci agama tertentu. Dalam norma agama diwajibkan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keimanan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan perintah dan menjauhi segala larangan-Nya untuk mencapai kebahagian baik yang ada didunia maupun di akhirat nanti.
Apabila melanggar norma agama, maka akan diberi sanksi dan hukuman yang bersifat langsung atau diakhirat nanti. Sanksi dan hukuman yang diterima didunia adalah depresi, goncangan jiwa maupun perang batin hati nurani. Sedangkan sanksi dan hukuman di akhirat adalah berupa siksaan yang tiada tandingannya, jika terdapat banyak dosa kita dari pelanggaran-pelanggaran yang kita perbuat melampaui dari amalam perbuatan kita didunia.

Fungsi Norma Agama
  • Supaya adany rasa saling menghargai atau toleranai beragama
  • Sebagai pendidikan, penyelamat,perdamaian,kontrol soaial, pemupuk rasa solidaritas, sublimatif(perubahan emosi).
  • Sebagai peraturan hidup yang sifatnya mutlak dan tidak dapat ditawar-tawar atau diubah ukurannya karena berasal dari tuhan yang maha esa.
  • agar hidup menjadi terarah karena adanya tuntunan agama
Contoh Norma Agama
1. Rajin atau Taat Beribadah
Beribadah

Bagi yang memiliki jiwa spiritual tinggi, rajin dan taat beribadah itu sangat penting. Hal ini dikarenakan, beribadah adalah suatu pendekatan atau bentuk komunikasi antara mata hati dan mata batin kita kepada Tuhan yang Maha Esa, dan ini tidak boleh diganggu gugat oleh orang lain.
Beribadah itu memang sangat perlu, dan sudah menjadi salah satu kewajiban selama kita di dunia untuk menempuh dunia yang baru kelak.
Sesuai penganut agamanya masing-masing, wajib beribadah sesuai agama yang dianut oleh mereka. Contohnya :
·         Orang Islam beribadah di Masjid
·         Orang Kristen dan Katolik beribadah di Gereja
·         Orang Buddha beribadah di Wihara
·         Orang Hindu beribadah di Pura

Apalagi antar umat beragama bisa menjalin keberlangsungan perbedaan umat, tentu ini akan lebih baik lagi dan sangat indah. Perbedaan bukanlah suatu perpecahan, melainkan sebuah kekuatan yang harus disatukan.

2. Tidak Boleh Mencuri
Mencuri

Di dalam ajaran agama masing-masing, pasti diajarkan untuk tidak mencuri. Hal ini tentu diharamkan dan tidak diperbolehkan karena terlihat dengan jelas, sikap mencuri seperti ini adalah sikap yang tercela. Mencuri pada hakikatnya adalah mengambil hak milik orang lain tanpa sepengetahuan dari pemilik tersebut. Jadi, disimpulkan jika mengambil hak milik orang lain tanpa meminta izin tentu tidak boleh!
Terlebih di era modern seperti ini yang zamannya sudah berubah semakin banyak perangkat-perangkat elektronik, kian bertambah juga keinginan untuk menjadi orang jahat dan bisa mendapatkan uang secara instan. Ini tentu sangat tidak diperbolehkan, sangat tidak dianjurkan!

3. Tidak Membunuh Sesama
Tidak Membunuh

Hal ini juga berkaitan erat dengan norma agama. Setiap orang yang sudah dilahirkan di dunia ini pasti memiliki haknya masing-masing dan memiliki tujuan untuk bebas hidup di dunia dengan aman dan damai. Apabila kalian mengganggu seseorang tersebut bahkan hingga menyakitinya dengan cara yang tidak senonoh, maka hukuman yang menghantui nantinya adalah balasan yang setimpal di akhirat kelak, dan ini tidak bisa ditawar lagi, bahkan balasan ini lebih keji!

4. Menjalankan Segala Perintah-Nya
Saling Membantu

Perintah yang baik memang perlu dilaksanakan agar kita bisa menjadi orang-orang yang lebih berkualitas, baik itu di dunia maupun di akhirat.

Perintah-perintah yang baik seperti :
·         Gotong-royong
·         Berlaku baik
·         Berlaku jujur
·         Berlaku adil
·         Membantu sesama yang sedang kesulitan
·         Berbagi
·         Menghargai
·         dan masih banyak lagi yang lain

Itulah sikap yang perlu ditonjolkan dan dilakukan. Hidup akan terasa sangat indah apabila kita bisa membantu orang lain. Memang, dengan membantu orang lain bagi kita itu tidak memiliki arti apa-apa. Namun, bagi orang yang kesulitan, ini bisa memiliki arti yang jutaan, sangat bersyukur dengan pemberian kita. Bahkan, kita juga bisa senang dan damai batin kita apabila membantu orang lain, karena kadar stres berkurang, sehingga kita akan tersenyum bahagia setelah membantu orang lain yang sedang mengalami kesulitan.

5. Menjauhi Segala Larangan-Nya

Segala larangan yang ada di dunia ini haruslah dijauhi, agar tidak menumpuk menjadi beban dalam hidup kita. Dengan berbuat tercela, hanya akan membebani diri sendiri dan malah apabila kita sampai kelewatan, bisa membuat kita menjadi jatuh sakit karena selalu emosi, meluapkan amarah, stres dan akhirnya jatuh sakit.
Jika kalian terus tetap berbuat jahat di dunia dan belum mendapatkan balasannya, maka jangan bangga dan tersenyum terlebih dahulu. Karena di akhirat nanti itulah balasan yang sesungguhnya yang akan menanti kalian yang berbuat jahat.

6. Tidak Menggunakan Narkoba
Tidak Menggunakan Narkoba

Narkoba memang sangat tidak diperbolehkan di Indonesia ini dan sangat diharamkan oleh agama-agama di Indonesia. Narkoba bukanlah sebuat obat biasa, melainkan obat penenang yang apabila dikonsumsi bisa menimbulkan keinginan lebih banyak lagi untuk mengonsumsinya, atau dengan kata lain bisa menyebabkan kecanduan bagi penderita.
Tentu, apabila seseorang tetap teguh mengonsumsi narkoba, maka di beberapa tahun kemudian fisik dan mental penderita akan berubah drastis. Sama halnya dengan di dunia, di akhirat nanti juga orang yang seperti ini akan diberikan ganjaran yang sesuai.

7. Tidak Mengonsumsi Minuman Keras
Tidak Minum Alkohol

Minuman keras ini juga sama halnya seperti narkoba, akan mengakibatkan kecanduan bagi si penderita. Minuman keras ini sudah sangat jelas diharamkan di agama, yang mana minuman keras menyebabkan seseorang menjadi mabuk dan hilang akal.
Apabila akal ini hilang dan kondisi tidak sadar, maka seseorang ini bisa secara tiba-tiba membuat kekacauan yang berbahaya dan menakutkan. Tentunya ini adalah ulah manusia yang sangat mudah dirasuki oleh setan. Sehingga dalam hal ini, agama sangat keras dan sangat jelas melarangnya.

8. Berdoa Sebelum Melakukan Aktivitas
Berdoa

Sebelum melakukan aktivitas atau kegiatan alangkah baiknya memang kita bisa berdoa terlebih dahulu. Berdoa ini bisa membuat hati kita menjadi lebih nyaman dan tidak ada pikiran was-was. Banyak sekali di dunia ini yang apabila akan melakukan sesuatu dengan berdoa,  seperti :
·         Berdoa sebelum makan
·         Berdoa sebelum tidur
·         Berdoa sebelum bepergian
·         Berdoa sebelum belajar
·         Berdoa sebelum mengerjakan ujian
·         dan masih banyak lagi yang lain

Dengan berdoa, maka kita percaya akan kuasa dari Tuhan yang Maha Esa, dan percaya akan kebaikan yang telah diberikan kepada kita. Apabila akan mengawali segala sesuatu dengan berdoa, maka Insya Allah tidak akan muncul niat jahat yang akan dilakukan nantinya, dan orang-orang di sekitar memandang kalian dengan lebih nyaman dan lebih bersahabat.

9. Selalu Berkata Jujur

Selalu berkata jujur setiap yang kalian lihat dan kalian dengar. Jangan pernah sekali-kali bohong karena akan menyakitkan hati orang lain dan secara otomatis, kalian mengecewakan orang lain. Dengan berkata bohong, maka orang lain tidak akan lagi percaya dengan kalian, karena kalian sudah diidentikkan orang yang selalu berbohong, dan tidak ada gunanya lagi untuk dipercaya.
Jika kalian bisa berkata dengan jujur, itulah kalian yang sangat hebat, dan bisa menjadi orang yang dipercaya. Teman-teman, sahabat, keluarga, dan yang lain akan percaya kepada kalian. Karena, setiap perbuatan pasti ada balasannya.

10. Selalu Berbakti kepada Kedua Orang Tua

Orang tua harus sangat dimuliakan karena dengan orang tua-lah, kita semua bisa lahir dan hidup di dunia ini. Hormati orang tuamu, laksanakan perintah orang tua dan jangan sesekali menolaknya. Bahkan, di dalam Agama Islam-pun, kita sebagai anak dilarang untuk berkata "ah" kepada orang tua. Tentu ini akan sangat menyakitkan bagi orang tua dari pernyataan atau ungkapan sang anak tersebut. Berbakti kepada orang tua itu tidak hanya itu saja, dengan hal-hal yang lain seperti :
·         Belajar dengan giat dan sungguh-sungguh
·         Menjadi orang yang bijaksana
·         Menjadi anak yang terbuka
·         Tidak menuntut yang belum menjadi haknya

Contoh tidak menuntut yang belum menjadi haknya adalah seperti ini.

Ani masih berusia 15 tahun, dan Ani ingin dibelikan motor oleh orang tuanya. Ini adalah menutut yang belum menjadi haknya, karena usia Ani masih kecil, dan belum bisa memiliki motor dan SIM, karena persyaratan di Indonesia, adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang seminimal mungkin berusia 17 tahun.

Post a Comment for "Materi : Norma Agama Dan Contoh Contohnya"