Contoh Program Kerja PMR (Palang Merah Remaja)
A. Latar Belakang
Generasi Muda adalah suatu masa kehidupan yang dituntut untuk aktif dalam kehidupan berorganisasi, hal ini perlu dalam membekali generasi muda tersebut tentang sikap kepemimpinan serta sikap tanggung jawab.
Pembinaan kesiswaan sebagai bagian dari pembinaan generasi muda dilaksanakan melalui Intrakulikuler dan Ekstrakulikuler. Kegiatan Ekstrakulikuler dapat dijadikan wadah untuk menampung berbagai aktifitas dan kratifitas siswa. Palang Merah Remaja (PMR) yang merupakan satu-satunya Organisasi Siswa di Sekolah, dapat dijadikan sarana untuk membekali siswa dengan sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan tanggung jawab.
Agar PMR dapat diselenggarakan secara baik dan dapat mencapai tujuan yang dikehendaki, maka perlu kiranya segala kegiatan yang akan dilaksanakan oleh PMR direncanakan secara matang dan tertib dan sekaligus menyusun program yang baik termasuk bagian untuk menuju kepada sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan tanggung jawab.
B. Dasar
Penyusunan program kerja ini didasarkan kepada :
- Undang-undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
- Keputusan Mendikbud RI No. 0323/U/1978 tentang Pola Dasar Pembinaan dan Pengembangan Generasi Muda,
- Keputusan Mendikbud No. 0661/U/1981 tentang Pembinaan Kesiswaan,
- Keputusan Dirjen Dikdasmen Depdikbud RI No. 0226/C/Kep/0/1992 tentang Pedoman Pembinaan Kesiswaan,
- Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar,
- Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah,
- Keputusan Kepala Sekolah tentang Pembinaan PMR.
C. Maksud dan Tujuan
- Sebagai Pedoman Kerja PMR dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan jangka waktu satu tahun mendatang,
- Untuk mengarahkan kegiatan siswa dalam usaha menumbuhkan sikap kepemimpinan, kedisiplinan dan tanggung jawab,
- Memajukan kegiatan keorganisasian di Sekolah.
D. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup Penyusunan Program Kerja ini adalah :
- Pelaksanaan dan Evaluasi Program PMR tahun lalu
- Rincian Kegiatan
- Jadwal Kegiatan
Tahun 20..../20....
A. Susunan Kepengurusan PMR
Penanggung Jawab :
Pembina PMR :
Ketua PMR :
Wakil Ketua PMR :
Sekretaris PMR :
Bendahara PMR :
Seksi Kegiatan :
Seksi Kemasyarakatan :
Seksi Persahabatan :
Tugas dan Tanggung Jawab Ketua PMR :
- Memimpin Organisasi dan bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas sebagai ketua PMR
- Mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan.
- Menetapkan kebijaksanaan yang telah ditetapkan, disiapkan dan direncanakan oleh aparat kepengurusan.
- Memipin rapat.
- Menetapkan kebijaksanaan dan mengambil keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat.
- Setiap saat mengefaluasi kegiatan aparat kepengurusan.
- Menjadwal jaga rutin pada saat Upacara Bendera.
Tugas dan Tanggung Jawab Wakil Ketua :
- Bersama-sama dengan ketua menetapkan kebijakan.
- Memberikan sarana kepada ketua dalam rangka mengambil keputusan.
- Menggantikan ketua jika ketua berhalangan.
- Membantu ketua dalam melaksanakan tugasnya.
- Bertanggung jawab kepada ketua.
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris PMR :
- Mendampingi ketua dalam memimpin rapat setiap saat.
- Menyiapkan, mendistribusikan dan menyimpan surat serta arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan.
- Bertanggng jawab atas tertib administrasi organisasi.
- Menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evaluasi kegiatan.
- Bertanggung jawab kepada ketua.
Tugas dan Tanggung Jawab Bedahara PMR :
- Bertanggung jawab dan mengetahui pemasukan/pengeluaran uang atau biaya yang diperlukan.
- Membuat tanda bukti kwitansi setiap pemasukan/pengeluaran uang untuk pertanggung jawaban.
- Menyampaikan laporan keuangan secara berkala.
- Mengumpulkan uang kas PMR.
A. VISI
Berikut merupakan Visi Ketua PMR periode 2019-2020 :
- Terwujudnya PMR sebagai unit kegiatan siswa yang professional tanggap dan dicintai siswa
- Menjadikan ekstrakulikuler PMR sebagai wadah pembinaan dalam penerapan kesehatan di lingkungan masyarakat
- Mewujudkan karakter siswa yang berpotensi dalam bidang kesehatan
- Melatih kedisiplinan dan tanggung jawab siswa dalam hal berorganisasi
- Meningkatkan rasa empati kepada sesame manusia
B. MISI
Misi merupakan cara untuk mewujudkan Visi dari sebuah kegiatan agar tercipta apa yang hendak dituju.
Berikut merupakan Misi Ketua PMR periode 2019-2020 :
- Mengembangkan kegiatan kepalangmerahan yang berbasis masyarakat
- Meningkatkan kualitas (pengurus, anggota PMR dan relawan)
- Membimbing anggota PMR untuk berperilaku sehat dilingkungan sekolah seperti tidak membuang sampah sembarangan dan makan jajanan yang bergizi
- Mengajarkan anggota PMR untuk berperilaku disiplin dalam hal berpakaian seragam sekolah serta mengikuti aturan saat berjaga kalau upacara bendera.
- Saling membantu sesame teman jika teman mengeluh kesakitan di lingkungan sekolah
- Mengajarkan anggota tentang pertolongan pertama dan makanan bergizi.
Program Kerja adalah suatu susunan sistematik kegiatan yang dilakukan oleh Pengurus PMR di sekolah selama masa Kepengurusan 20..../20....
Berikut Program Kerja yang dilakukan Pengurus Periode ini :
A. Jangka Pendek
- Latihan Unit : Merupakan kegiatan membina calon maupun anggota PMR Unit Sekolah secara rutin seminggu sekali pada hari Rabu setelah selesai pulang sekolah .
- Praktek Materi : Merupakan Praktek yang dilakukan oleh seluruh anggota PMR yang bertujuan untuk memperjelas materi yang telah disampaikan.
B. Jangka Menengah
- Mading : merupakan kegiatan membuat karya/slogan yang dilakukan PMR Unit Sekolah.
- Ujian Secara Mendadak : merupakan kegiatan untuk mengetes kemampuan anggota PMR dalam menanggapi materi yang telah disampaikan
- Nge-game : merupakan kegiatan yang bertujuan untukmerilekskan pikiran selamamenerima materi. Biasanya dilakukan 4 pertemuan sekali
C. Jangka Panjang
- Penilaian Materi dan Praktek : merupakan kegiatan yang dilakukan secara haiking yang bertujuan untuk menguji kemampuan anggota PMR dari materi serta praktek awal pembelajaran hingga akhir
- Masa Penerimaan Calon Anggota PMR Baru : diadakan setahun sekali untuk menerima anggota baru, biasanya calon berasal dari kelas 7
- Masa Serah Trima Jabatan : Kegiatan ini dilakukan setiap setahun sekali yang dilakukan pada akhir tahun periode jabatan habis.
Program Kerja Tahunan PMR Sekolah
No. |
Bulan |
Kegiatan |
1 |
Juli |
Mengumpulkan Para Calon Anggota PMR Dari Kelas 7 |
Pengenalan Pengurus Kepada Calon Anggota PMR |
||
Mengenalkan Mars PMI |
||
2 |
Agustus |
Penerimaan Anggota PMR Dari Calon Tersebut |
Pengenalan PMR |
||
Pemberian Materi Sejarah PMI |
||
Mengevaluasi Materi Sejarah PMI |
||
3 |
September |
Pengenalan Tentang Materi Obat |
Menggolongkan Obat |
||
Pengenalan Materi Pertolongan Pertama |
||
Praktek PP Pada Orang Pingsan |
||
4 |
Oktober |
Praktek Cara Membuat Tandu/Darkbar |
Mengefaluasi Materi PP |
||
Nge-Game Tentang Materi |
||
5 |
November |
Pemberian Materi Tentang Makanan Dan Zat Yang Terkandung |
Materi Tentang Sumber Zat Makanan |
||
Penyakit Yang Ditimbulkan Oleh Kekurangan Zat Gizi |
||
Penilaian Secara Menyeluruh Anggota PMR |
||
6 |
Desember |
Pemberian Materi Patah Tulang |
7 |
Januari |
Serah Terima Jabatan PMR |
Pengenalan Jenis Patah Tulang |
||
Praktek Patah Tulang |
||
Praktek Luka Sayat Dan Luka Pada Pelipis |
||
8 |
Februari |
Pemberian Materi Tentang Perawatan Keluarga |
Praktek Mencuci Tangan |
||
Pemberian Materi UPGK |
||
Praktek Pemberian UPGK |
||
9 |
Maret |
Nge-Game Didampingi Materi |
10 |
April |
Pemberian Materi Perawatan Keluarga (PK) |
Penerapan Materi PK |
||
Nge-Game Hari Terakhir Berangkat |
Siswa, Pembina, dan Wakil Pembina PMR Sekolah sebagai lembaga Pendidikan.
1. TANTANGAN
Tingkat bencana makin meningkat disebabkan oleh parahnya lingkungan dan dampak langsung dari perubahan iklim yang merupakan akibat dari pemanasan global (Global Warning).
Berbagai penyakit yang menular mengalami peningkatan dilihat dari area penyebaran masyarakat yang terinfeksi serta tingkat keganasan sumber penyakit menular. Pencitraan dan sosialisasi PMR masih belum lancar dan program serta kegiatan yang dijalankan PMR belum terintegrasi secara optimal.
2. HASIL YANG DIHARAPKAN
PMR Sekolah dapat berpartipasi mengirimkan penderitaan sesama manusia yang disebabkan kelamin, golongan, dan lain-lainnya yang berlandaskan 7 prinsip-prinsip dasar gerakan internasional palang merah dan bulan sabit merah :
- Kemanusiaan
- Kesamaan
- Kenetralan
- Kemandirian
- Kesukarelaan
- Kesatuan
- Kemestaan
- Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan terencana berkelanjutan dengan pendekatan peduli terhadap sesama.
- Menyelenggarakan pembinaan terhadap potensi sumber daya manusia / siswa di sekolah yang benar-benar mempunyai kemampuan keahlian serta pengalaman dalam bidang kepalang merahan.
- Orientasi dan pelatihan aplikasi bagi siswa PMR dan relawan PMI agar menghayati tugas dan tanggung jawabnya yang didukung dengan penghayatan terhadap nilai-nilai kepalangmerahan sebelum diterjunkan ke lapangan
- Menyelenggarakan peduli bencana secara terencana terkoordinasi dan kesiagaan terhadap darurat bencana.
Penutup
Rencana strategis PMR 20...-20... beserta penjabaran hanya akan berhasil dalam implementasinya jika dari semula telah dikembangkan rasa kepemilikan terhadap rencana srtategis dari seluruh siswa PMR berikut mitra kerjanya.
Disinilah letak pentingnya pengembangan sumber daya manusia untuk menghadapi tantangan ke depan yang makin kompleks. Semoga program kerja ini dapat diindahkan oleh semua pihak terkait dan kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari semuanya. Akhirnya semoga Allah SWT memberkahi program kerja ini dan memberkahi pula keluarga besar Sekolah sehingga terwujud warga sekolah yang Toyyibatun, Warobbun Gofuur, Amiien.
Itulah contoh dari Program Kerja PMR yang saya buat. Silahkan bisa dijadikan sebagai referensi untuk kalian yang mamu membuat Program kerja PMR. Sekian yang bisa saya sampaikan semoga dapat membantu kalian semua para pembaca.
makasih
ReplyDeleteIni program kerja PMR Wira atau Madya ya?
ReplyDelete